- Mengeluarkan suara saat bercinta bisa menandakan seseorang menikmati apa yang sedang dilakukannya. Sebuah survei menunjukkan dalam urusan suara ini, wanita memang lebih berisik saat bercinta ketimbang pasangannya.
Bersuara saat bercinta ini bermanfaat untuk wanita. Menurut pakar seks Ian Kerner, bersuara ketika berhubungan intim dengan pasangan bisa membantu wanita mendapatkan apa yang diinginkan.
Bagaimana dengan pria? Tidak sedikit para istri yang bingung karena pasangan mereka tidak pernah bersuara saat bercinta. Jika tidak bersuara apakah artinya suami tidak menikmati aktivitas intim yang dilakukan? Apakah itu normal?
Pakar seks dr. Laura Berman menjelaskan, dalam seks tidak ada sesuatu yang bisa dikategorikan sebagai normal atau abnormal. Setiap pasangan punya gaya yang berbeda-beda dan itu termasuk memberikan ekspresi verbal saaat bercinta.
Laura mengatakan lagi, ada atau tidak adanya suara dari mulut seseorang saat bercinta juga tidak bisa jadi indikator menikmati atau tidak menikmati seks. Kunci untuk mengetahui apakah suami menyukai atau tidak aktivitas intim yang dilakukan adalah dengan berkomunikasi.
Beritahukan pada pasangan mengenai kebingungan Anda. Tanyakan saja pada suami apakah sebenarnya dia menikmati aktivitas intim meskipun tak pernah mengeluarkan suara. Jelaskan juga padanya kalau sesekali suara si dia bisa membantu Anda mendapatkan orgasme.
Kalau Anda masih sungkan untuk bertanya langsung, ada cara untuk mengetahui apakah pasangan sebenarnya menikmati seks atau tidak. Dokter Laura menyarankan perhatikan bahasa tubuh suami. Perhatikan kapan nafasnya berubah menjadi lebih cepat atau ketika dia lebih semangat. Saat hal itu terjadi, tandanya apa yang sedang Anda dan dia lakukan disukainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar